footerblock1

Sabtu, 22 Februari 2014

SEJARAH KEPANDUAN DUNIA

Baden-Powell, Pendiri Kepanduan
Julukan B-P Dinas/cabang Tentara Britania Lama dinas 1876–1910 Pangkat Letnan Jenderal Komando Chief of Staff, Perang Matabele Kedua (1896–1897), Pasukan Dragoon ke-5 di India (1897), Inspektur Jenderal Kavaleri, Inggris (1903) Perang Perang Anglo-Ashanti, Perang Matabele Kedua, Siege of Mafeking, Perang Boer Kedua

Penghargaan Bintang Ashanti (1895), [1] Matabele Campaign, British South Africa Company Medal (1896), [2] Queen's South Africa Medal (1899), [3] King's South Africa Medal ( 1902), [4] Boy Scouts Silver Wolf Boy Scouts Silver Buffalo Award (1926), [5] World Scout Committee Bronze Wolf (1935), [6] Order of Merit (1937), Wateler Peace Prize (1937), Order of St Michael and St George, Royal Victorian Order, Order of the Bath Pekerjaan lain Pendiri Gerakan Kepanduan Internasional; penulis; seniman

Robert Stephenson Smyth Baden-Powell, Baron Baden-Powell (22 Februari 1857 - 8 Januari 1941), juga dikenal sebagai BP, bipi atau Lord Baden-Powell, adalah letnan satu umum di tentara, penulis, dan pendiri Gerakan Kepanduan.

Setelah bersekolah di Charterhouse, Baden-Powell bertugas di Angkatan Darat Inggris dari tahun 1876 sampai 1910 di India dan Afrika. Pada tahun 1899, selama Perang Boer Kedua di Afrika Selatan, Baden-Powell berhasil mempertahankan kota yang di Pengepungan Mafeking. Beberapa buku bertema militer yang ditulis untuk pengintaian dan pelatihan pandu di Afrika tahun itu banyak dibaca oleh anak laki-laki. Berdasarkan buku-buku sebelumnya, ia menulis Scouting for Boys, yang diterbitkan tahun 1908 oleh Pearson, untuk pembaca remaja. Selama menulis, ia menguji gagasannya melalui perjalanan berkemah di Pulau Brownsea dengan Brigade Pemuda dan anak tetangganya yang dimulai pada 1 Agustus 1907, yang kemudian dianggap sebagai awal dari Kegiatan Kepanduan.

Setelah pernikahannya dengan Olave St. Clair Soames, Baden-Powell, adiknya Agnes Baden-Powell dan terutama istrinya yang sangat aktif memberikan bimbingan terhadap Gerakan Kepanduan dan Kepanduan Putri. Baden-Powell meninggal di Nyeri, Kenya pada tahun 1941.

Sejarah Kepanduan

Sejarah kepanduan tidak dapat dipisahkan dengan buku Scouting For Boys, Karen buku itulah yang pertama kali menyebabkan anak-anak dan remaja beramai-ramai bergabung dalam kegiatan permainan di alam terbuka yang dinamakan Gerakan Kepanduan (Boys Scout).

Buku Scouting For Boys, ditulis oleh Baden-Powell pada tahun 1908.buku ini pertama kali diedarkan pada tanggal 15 Januari 1908, oleh penerbit Horace Cox, Windsor House, Bream’s Building, London E.C. Scouting For Boys begitu menarik perhatian dunia. Buku ini menjadi masterpiece yang terjual secara besar-besaran di seluruh dunia, sehingga terus-menerus mengalami cetak ulang. Yang menarik dari buku Scouting For Boys selain isinya, Baden-Powell juga melengkapi buku tersebut dengan gambar-gambar yang dibuatnya sendiri.

Selain mendirikan kepanduan putera Baden-Powell juga mendirikan kepanduan untuk puteri dengan dibantu oleh adik perempuannya, Agnes Baden-Powell. Yang dikemudian hari dilanjutkan oleh Lady Baden-Powell.

Kepanduan siaga didirikan pada tahun 1916, dengan sebagai ilustrasi kegiatannya diambil dari buku karya Rudyard Kipling “The Jungle Book”, yang berisi cerita tentang petualangan Mowgli si anak srigala.

Dua tahun kemudian, yaitu pada tahun 1918 Baden-Powell mendirikan kepanduan untuk golongan penegak (Rover Scout). Untuk meningkatkan kualitas para anggota penegak, Baden-Powell menulis buku Rovering To Success (mengembara menuju keberhasilan) pada tahun 1922. Buku ini berkisah tentang petualangan seorang pemuda yang sedang berperahu menuju sebuah pantai (disebut pantai bahagia) dengan berlayar melewati berbagai rintangan berbentuk karang-karang tajam (karang kehidupan) yang berbahaya yang selalu menghalangi laju perahu pemuda tersebut. Karang-karang kehidupan itu, adalah :

1. Karang wanita. 2. Karang perjudian. 3. Karang minuman keras dan merokok. 4. Karang mementingkan diri sendiri (egois) dan mengorbankan orang lain. 5. Karang tidak bertuhan (atheis).

Jadi dari semula Baden-Powell telah mengajarkan bahwa untuk bisa meraih keberhasilan, para pemuda harus dapat menahan diri dari beberapa macam rintangan seperti tercantum di atas (karang-karang kehidupan tadi). Selain itu Baden-Powell juga menulis buku petunjuk untuk Pembina, yaitu pada tahun 1914 sampai tahun 1919.

Baden-Powell menerima sebidang tanah dari salah seorang sahabatnya, William F. DeBois Mc. Laren guna dipergunakan sebagai tempat bermain dan berlatih. Taman ini diberi nama Gilwell Park.

Pada tahun 1920, dibentuklah Dewan Internasional yang mempunya Sembilan anggota dan kantor pusatnya berada di kota London, Inggris. Kemudian Dewan Internasional berubah menjadi Biro Kepanduan Sedunia (World Scout Beureau), yang pada tahun 1958 kantor pusatnya berkedudukan di kota Ottawa, Kanada. Pada tahun itu juga, tepatnya pada tanggal 1 Mei 1958 kanrot pusatnya dipindahkan lagi ke Jenewa, Swiss.

Kepala-kepala Biro Kepanduan Sedunia, antara lain :

1. Hubert Martin. 2. Kolonel J.S. Wilson. 3. Spry. 4. Lund. 5. Dr. Laszlo Nagy.

Biro Kepanduan Sedunia (BKS) dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Biro Kepanduan Sedunia putera, yang berkedudukan di kota Jenewa, Swiss. Yang terdiri dari lima sector/wilayah, yaitu :

Costa Rica (Amerika Tengah dan Selatan). Philifina (Asia). Eropa. Afrika Amerika.

1. Biro Kepanduan Sedunia puteri, yang berkedudukan di kota London, Inggris. Mempunyai lima sektor juga, yaitu di kawasan/wilayah :

Eropa. Asia Pasifik. Afrika. Amerika. Amerika Selatan#berbagai sumber (HUMAS KWARCAB KABUPATEN BANDUNG )

0 komentar:

Posting Komentar